Pesan Prof Muhammad Nuh Dalam Pelantikan Pengurus Badan Wakaf Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Pesan Prof Muhammad Nuh Dalam Pelantikan Pengurus Badan Wakaf Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Prof. Muhammad Nuh melantik jajaran Pengurus Perwakilan BWI DIY Masa Bakti 2019-2022, di Abadi Hotel, Yogyakarta. S

Ketentuan dan Syarat Wakaf Sesuai UU
Update! Daftar Lembaga Keuangan Syariah (LKS) Penerima Wakaf Uang (PWU) Oktober 2022
Mengenal Lebih Dekat Rumah Sakit Mata Berbasis Wakaf Pertama di Dunia

Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Prof. Muhammad Nuh melantik jajaran Pengurus Perwakilan BWI DIY Masa Bakti 2019-2022, di Abadi Hotel, Yogyakarta. Selasa (31/12/2019).

Dalam SK 189/BWI/P/BWI/2019. Fahmi Akbar Idris terpilih sebagai Ketua Perwakilan BWI DIY.

Prof. Muhammad Nuh berpesan kepada para pengurus terpilih agar melakukan beberapa hal, yaitu: menata niat, selalu rukun dan kompak serta militan dalam menjalankan kepengurusan, mengadakan kegiatan sosialisasi wakaf secara periodik,dan membangun kebiasaan berwakaf bagi anak muda melalui sekolah dan kampus.

Mantan menteri pendidikan era SBY itu, juga menyarankan kepada pengurus terpilih untuk melakukan pendataan aset wakaf guna disertifikasi segera, memperkuat kompetensi nazhir, dan mengembangkan project percontohan yang jelas yang manfaatnya bisa dirasakan oleh mauquf alaih secara langsung.

“Perlu dilaksanakan pendataan aset wakaf dan segera disertifikasi, perkuat kompetensi nadzir, kembangkan 1-2 project percontohan, dan rapikan laporan pertanggungjawaban secara rutin,” terangnya.

Selain itu, Prof. Muhammad Nuh berharap Badan Wakaf Provinsi Yogyakarta memperbanyak kegiatan literasi sosialisasi supaya mampu meningkatkan jumlah wakif. Serta mendorong para nazhir untuk meningkatkan nilai wakaf.

Editor : Humas Badan Wakaf Indonesia

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: